Sobat yusri, ada yang mengikuti berita viral baru-baru ini? Tapi ini mah bukan ngegosip yah, hehe. Kemarin viral seorang selebgram, Atta Halilintar, baru saja mengikuti ujian paket C. Di usianya yang ke-29 tahun, Atta akhirnya menyelesaikan pendidikan wajib belajarnya.
Terlambat? Tidak juga ya sebab sebelum itu Atta memang fokus mengembangkan minatnya dan saat ini bisa dikatakan bahwa beliau sukses.
Menariknya, ujian paket memang tidak seburuk yang dipikirkan orang-orang lho. Dulu sih kesannya memang tertinggal sekali. Tapi merebaknya pendidikan berbasis rumah atau homeschooling membuat ujian paket adalah alternatif yang win-win solution.
Nah, ujian paket ini bisa berlangsung karena adanya program dari pusat kegiatan belajar masyarakat homeschooling atau disingkat PKBM homeschooling.
Ada yang baru dengar program ini? Penasaran dengan apa saja kegiatan didalamnya? Dan belajar mengajarnya bagaimana? Yuk ikuti terus artikelnya ya.
Apa Itu PKBM Homeschooling
Pusat kegiatan belajar masyarakat adalah pendidikan non formal yang mengakomodir kebutuhan masyarakat untuk belajar dari lapisan mana saja tanpa memandang usia.
Meski non formal, jangan takut ya sobat yusri, PKBM ini sudah diakui kelegalitasnnya oleh pemerintah. Jadi ijazah yang dikeluarkan setara dengan sekolah formal.
Pendidikan kesetaraan ini adalah pendidikan khusus yang berada dibawah naungan kementrian pendidikan dan kebudayaan. Bahkan kemendikbud sendiri juga sudah memberikan electronic learning modul yang bisa diakses dari mana saja dan kapan saja.
Di PKBM homeschooling ini biasanya menyediakan modul belajar, kurikulum sampai tutor yang dibutuhkan untuk berdiskusi. Proses belajar mengajarnya juga kombinasi antara mandiri dan bimbingan dari tutor.
Nah yang menarik, pengajar di PKBM memang tidak disebut guru seperti biasanya di sekolah. Pengajar PKBM disebut tutor sebab tugasnya memang hanya mendampingi bukan mendidik sebab mendidik adalah tugas orangtua.
Kelebihan Dari PKBM
Menjalani PKBM homeschooling tentu banyak kelebihannya, yaitu
1. Waktunya fleksibel
Salah satu prinsip penting homeschooling adalah fleksibilitasnya. Anak dapat menjalani kegiatan atau minatnya yang lain tanpa ketinggalan mengejar legalitas sekolahnya.
2. Bisa diikuti dari berbagai umur
Ketiadaan syarat umur membuat PKBM bisa diikuti kapanpun.
3. Pembelajaran jarak jauh
4. Adanya tutor untuk berdiskusi mengenai mata pelajaran yang berkaitan
5. Meningkatkan kemandirian dan kreativitas anak
6. Bisa mengembangkan potensi anak
7. Orangtua bisa mengukur kemampuan anak dan melihat potensi anak
Biaya PKBM Homeschooling
Berbagai macam PKBM yang ada di Indonesia tentu menawarkan biaya yang berbeda. Ada yang biayanya mirip sekolah dimana ada uang pangkal, uang per bulan dan lain-lain.
Ada juga PKBM yang hanya menawarkan biaya per tahun saja dan sudah lengkap dengan modul serta rancangan pendidikan per semester.
Sobat yusri bisa memilih PKBM dengan melihat kemampuan bayar. Tentu juga dengan melakukan diskusi terlebih dahulu dengan pihak yang terkait.
Proses Belajar Mengajar PKBM
Mungkin ada yang bertanya-tanya mengenai kegiatan belajar mengajar PKBM itu sendiri. Nah, prosesnya tergantung dengan pilihan sobat yusri.
Ada PKBM yang menawarkan pembelajaran secara online seluruhnya dan ada juga yang memberikan waktu untuk pertemuan pekanan. Bisa 2-3 kali dalam per pekan.
Jika memilih pembelajaran secara online maka seluruh modul dan kurikulum akan dikirim lewat email atau mengakses situs tertentu kemudian bisa berdiskusi dengan tutor di waktu yang telah disepakati.
Ada juga pertemuan online dengan waktu yang disepakati.
Nah, jika pembelajarannya offline online maka ada waktu untuk bertemu dalam sepekan.
Cara Mendirikan PKBM
1. Membuat surat permohonan ke Dinas Penanaman Modal dan PTSP
2. Membuat profil lembaga PKBM
3. Fotocopy akta pendirian atau notaris
Buat akta notaris di sekitar lokasi tempat pendirian PKBM lalu siapkan beberapa nama PKBM dan tunggu 1-3 bulan karena ada beberapa kali pengecekan
4. Bukti kepemilikan tempat, yaitu bukti bahwa tempat tersebut sewa atau beli
5. Struktur organisasi pengelola PKBM
6. Daftar nama pendidik atau penguji
7. Daftar riwayat hidup pendidik
8. Daftar riwayat hidup kepala PKBM
9. Fotocpy ijazah akhir kepala PKBM, minimal S1
10. Fotocopy ijazah terakhir atau legalisir pendidik PKBM, minimal D3..untuk paket A minimila D3, untuk paket B dan C minimal harus S1
11. Daftar sarana dan prasarana
12. Daftar kurikulum, silabus dan Rancangan pembelajaran
13. Tatatertib PKBM
14. Foto pimpiman dengan background berlatar merah
15. Fotocopy KTP ketua, sekertaris dan bendahara
16. Peta lokasi PKBM
17. Surat keterangan domisili
Surat keterangan dibuat di kelurahan, surat pengantar RT RW dan persetujuan tetangga dekat lokasi.
Penutup
Pusat kegiatan belajar masyarakat atau PKBM homeschooling dapat disebut juga sebagai mitra belajar bagi keluarga homeschooler. Orangtua bisa mendaftarkan anaknya melalui PKBM yang sesuai dengan value keluarga.
Nah, jika ada yang penasaran lagi bisa baca list PKBM homeschooling yang bisa menjadi acuan pembelajaran anak.
Posting Komentar
Posting Komentar